Balada Mahasiswa

Three of my interviews soal perkuliahan di Jurusan Sekretaris dan Sistem Informasi di Universitas Swasta Jakarta.

Alasan si A ini memilih jurusan sekretaris lebih karena dorongan dari pihak keluarganya padahal dia sudah mendapat beasiswa jurusan ekonomi selain itu ujian test masuk PT tampaknya dilewatkan oleh narasumber ini. Menurut narasumber, tingkat kesulitan kuliah jurusan ini tidak ada oleh karena itu, dia pun mendapat IPK 3,4. Keuntungan kuliah jurusan ini karena yang didapat cukup banyak seperti Bahasa, Perbankan, AKuntansi, IT, Manajemen dll selain itu sudah jelas saat lulus bekerja sebagai apa dan dimana.

Dosen yang mengajar rata-rata eks sekretaris dan senior dimana ada yang sudah senior tapi memberikan penjelasan yang baik adapun yang muda dan kurang jelas saat memberikan mata kuliah. Untuk fasilitas dengan +/- 130 ribu per sks kurang memadai dengan lab sekretaris yang cukup jadul. Meski begitu narasumber tepat waktu menyelesaikan diplomanya 3 tahun dengan IPK yang tinggi. 
Lain lagi dengan si B yang kuliah di Univ Swasta Jakarta jurusan sistem informasi. Dia memilih jurusan ini karena minat nya yang cukup tinggi selagi SMA. Kesulitan kuliah di IT cukup tinggi karena basis pengembangan yang berbeda saat bangku sekolah. Dosen yang dominan masih muda kurang memberikan penjelasan yang ideal kpd mahasiswanya karena pengalaman yang kurang dan teoritis, lain dengan senior yang tentunya dapat memberikan jawaban yang memuaskan bagi mahasiswanya.

Biaya kuliah masuk kurang lebih sebesar 7 juta rupiah yang dapat dicicil 4 kali dengan biaya sks sebesar 50 ribu saja, mungkin karena biaya nya yang tidak terlalu tinggi maka fasilitas pun kurang memadai seperti lab penunjang praktikum. Keuntungan kuliah di bidang IT adalah di setiap perusahaan pasti membutuhkan informasi data jd pasti butuh IT  bisa menjadi second job seperti jd it consultant, dari segi bidang jelas lbh banyak tantangan karna setiap tahun atau periode pasti ada teknologi terbaru.


Si C kuliah di Teknik Industri univ swasta Jakarta karena beberapa alasan harus masuk teknik dan suka pelajaran teknik, sewaktu SMA jurusan IPA, cita-cita dari kecil jadi insinyur hehehe, ada teman SMA yang sama memilih jurusan dan kurang suka pelajaran Ekonomi. Tingkat kesulitannya cukup tinggi di beberapa mata kuliah. Dengan uang semester sebesar 3 juta dan uang masuk +/- 4 juta, narasumber kurang puas dengan fasilitas kampus namun untuk sistem pengajaran dosen cukup baik meski terlalu banyak teori. Dosen muda mengajar dengan tepat sasaran tanpa banyak basa-basi dan mudah menerima pendapat atau kritik sehingga mudah dimengerti. 

Keuntungan kuliah di Teknik adalah penggunaan logika perhitungan dengan baik, bisa belajar menggunakan mesin-mesin teknik. Narasumber berhasil menyelesaikan kuliah 4 tahun dengan IPK di atas 3 karena dia sangat menikmati meski jika boleh memilih dia juga ingin mengambil degree di bidang musik.

Thanks to the sources ya ;)

Comments